Info
‘Rosario’berasal dari kata Latin rosarium yang berarti ‘rangkaian atau taman mawar’. Rosario adalah doa yang berupa rangkaian doa-doa yang didaraskan dengan mengurut butir-butir yang diikat dalam kesatuan atau rentetan simpul suatu benang. Di kalangan orang Islam ada tasbih yang dimaksudkan untuk membimbing orang mengucapkan 99 ‘nama indah Allah’.

Di China tasbih terdiri dari butir-butir yang berwarna-warni. Di dalam Shintoisme tasbihnya berjumlah 112 butir. Dalam Brahmanisme dan Budhisme ada tasbih yang dibuat dari bambu atau kayu atau mutiara atau batu berharga, sampai emas dan perak. Bulir-bulirnya biasa disatukan dalam ikatan tali secara bersambungan saja. (based from http://mardiatmadja.org/)

Rosario saat ini bukan hanya menjadi alat bantu doa bagi umat Katholik. Rosario telah menjadi symbol kekristenan dalam fashion. Rosario bukan hanya dipakai untuk alat doa tetapi sebagai aksesoris fashion, aksesoris interior seperti di rumah maupun di dalam mobil. Setidaknya dengan adanya Rosario meski bukan sebagai alat bantu doa tetapi sebagai aksesoris, membantu mengingatkan umat Kristen untuk meningkatkan keimanan mereka.

Sebelum merangkai Rosario kita perlu mengenal kalau ternyata ada tiga jenis Rosario. Rosario pertama adalah Rosario yang digunakan umat Kristen Ortodoks yang mempunyai mata ornamen doa sejumlah 100. Rosario tipe kedua adalah Rosario yang digunakan oleh umat Katolik Roma yang berjumlah 54 ditambah 5 mata ornamen doa. Sementara tipe ketiga adalah yang digunakan oleh umat Kristen Protestan yang berjumlah 33 mata ornamen.

Yang popular digunakan saat ini adalah Rosario bermata 54 yang digunakan oleh umat Katholik. Mata ornamen doa sejumlah 54 ini terbagi atas beberapa bagian. Ada 5 bagian mata ornamen doa Maria yang setiap bagiannya terdiri atas 10 mata ornamen doa untuk ucapan syukur kepada Bunda Maria. Diantara kelima bagian ada 4 mata ornamen Yesus yang merupakan doa sela ucapan syukur kepada Yesus. Keempat bagian tersebut melambangkan Kesukaan, Terang, Penderitaan dan Kemuliaan Yesus selama hidup di dunia. Sedangkan sebagai pembuka atau penutup ada 5 mata ornamen yang terdiri dari 3 mata ornamen untuk doa Salam Maria dan dua mata ornamen untuk doa Bapa Kami dan doa pembuka. Dan bagian akhir adalah ornamen Salib.

Untuk merangkai Rosario berikut adalah langkah-langkahnya:

Cross/ Salib 1pc
Center Point 1pc
Beads Doa Maria 53pc (4-6mm)
Beads Doa Bapa Kami 6pc (5-8mm)
Senar/Kawat eye pin secukupnya

1. Siapkan beads untuk doa Maria sebanyak 50 buah. Tambahkan beads dengan warna yang sama untuk doa Salam Maria di awal permulaan doa sebanyak 3 buah. Variasi jenis beads yang digunakan tentu saja dapat kita pilih dari berbagai beads yang disediakan di web Smartyhands.

2. Kemudian siapkan beads doa Yesus sebanyak 4 buah. Jangan lupa tambahkan beads yang sama untuk doa Bapa Kami dan doa pembuka sebanyak 2 buah. Untuk beads ini kita dapat menggunakan swarovski atau gemstone. Gunakan kreativitas dan imajinasi Anda dalam merangkai Rosario sesuai dengan hati dan berbagai alternatif tak terbatas yang disediakan Smartyhands.

3. Siapkan mata ornamen Salib dan ornamen Center Pieces yang bisa Anda pilih dari berbagai pilihan Smartyhands dari yang terbuat dari bahan perak hingga kristal Swarovsky.

4. Siapkan kawat/benang/senar untuk merangkai. Gunakan material kawat/benang/senar yang sesuai dengan material beads yang kita rangkai. Potong secukupnya. Jika Anda ingin menggunakan eye pin berarti Anda perlu menyiapkan eye pin berjumlah sama dengan total mata ornamen yang digunakan. Menggunakan eye pin berarti Anda perlu menyiapkan tang Chain Nose atau Round Nose.

5. Masukkan mata ornamen ke dalam kawat/benang/senar satu per satu sesuai dengan urutan. Dimulai dari 10 mata ornamen doa Maria. Kemudian selipkan 1 beads doa Yesus. Diantara beads untuk doa Yesus dan beads untuk doa Maria kita bisa menyelipkan Rondelle/Metal Caps/Cones/Separator sebagai pemanis. Cara yang sama bisa kita gunakan untuk rangkaian yang menggunakan eye pin. Masukkan beads ke dalam eye pin. Kemudian tekukkan dengan tang Chain untuk membuat ujung eye pin lainnya

6. Setelah jumlah beads dan susunannya tepat 50 ditambah 4, satukan bagian awal dan ujung kawat/benang/senar kemudian kaitkan dengan Center Pieces .
Dari ujung bawah Center Pieces masukkan bagian kembali bead untuk doa Bapa Kami diselingi dengan Rondelle/Metal Caps/Cones/Separator. Setelah itu 3 beads doa Salam Maria. Barulah terakhir bead doa Pembuka.
Simpulkan kedua ujung kawat/benang/senar satukan dengan mata ornamen Salib. Cara yang sama dapat kita gunakan menggunakan eye pin. Satukan kedua ujung awal dan akhir dari rangkaian dengan ornamen Center Pieces kemudian rangkaian beads doa Bapa Kami, Salam Maria dan doa pembuka. Setelah itu kaitkan dengan mata ornamen Salib sebagai penutup.

* * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * *